Radarmalut.com – Kendati Aparatur Sipil Negara () dalam sudah diatur terkait rambu-rambu larangannya karena apabila ditemukan bakal diberikan saksi tegas. Namun tidaklah mempan terhadap tiga abdi negara di Kota Ternate, Maluku Utara.

Pasalnya, pose dengan simbol dua jari milik Sekretaris Dewan (Sekwan) Aldy Ali, Kasat Pol PP Fhandy Mahmud dan Kepala Bidang Mutasi dan Promosi BKPSDM Kota Ternate Siti Jawan Lessy beredar luas di paltform media sosial.

Ketiganya diduga terlibat dengan mendukung petahana yang saat ini maju kembali bertarung . Pasangan Tauhid-Nasri Abubakar mendapatkan 2 dalam undian KPU beberapa waktu lalu.

Di dalam foto, Aldhy Ali dan Fhandy Mahmud mengenakan stelan jass berwarna biru muda dengan pose dua jari. Sementara, Siti Jawan Lessy mengacungkan dua jari didampingi seorang perempuan lainnya yang disinyalir seorang di lingkup Pemerintah Kota Ternate.

Informasi dihimpun radarmalutcom, pose dua jari milik Kabid Mutasi dan Promosi BKPSDM Kota Ternate itu merupakan hasil tangkapan layar dari stroy WhatsApp Siti Jawan Lessy yang diunggah pada Kamis, (17/10) lalu.

Unggahan tersebut berhasil di screenshoot salah seorang netizen yang menyimpan kontaknya, dalam storynya itu Siti Jawan Lessy menuliskan keterangan ‘Berdua saja lebih afdol’ juga dengan pose dua jari.

Kabid Mutasi dan Promosi BKPSDM Kota Ternate Siti Jawan Lessy menampik foto pose dua jari miliknya tidak berkaitan dengan simbol dukungan terhadap pasangan calon Wali Kota Ternate Tauhid Soleman.

“Foto itu tidak ada maksudnya, kebutulan saya lagi ngurus izin dua Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) yang rekomendasinya terlalu lama keluar,” ujarnya membantah konfirmasi wartawan, Jumat (18/10/2024).

Jawan menjelaskan foto pose dua jari tersebut merupakan bentuk kekesalan dirinya terhadap Kementerian Dalam Negeri () RI karena menunda pengajuan dua JPT yang dijanjikan 14 hari.

Klik di halaman selanjutnya…

Haerudin Muhammad
Editor
Radar Malut
Reporter