Radarmalut.com – Pasangan bakal Aliong Mus dan wakilnya Sahril Thahir diminta mencopot logo Buruh yang terpasang di sejumlah flyer dan baliho. Pencatutan tersebut tanpa kesepakatan atau sepengetahuan internal .

Sehingga Partai Buruh menganggap pasangan yang maju bertarung pada Pemilihan Gubernur () 2024 ini, sama halnya menggunakan cara-cara () yang penuh dengan kelicikan. Pasalnya, partai sampai saat ini belum memutuskan untuk mendukung siapapun.

Wakil Sekretaris Exco Partai Buruh Utara, Ali Akbar Muhammad mengatakan, pihaknya hingga kini belum memutuskan dukungan kepada calon Gubernur dan Wakil Gubernur, karena ada berbagai mekanisme demokratis yang sementara dijalankan internal Partai Buruh.

“Untuk itu, disampaikan kepada Aliong Mus dan Sahril Thahir, bahwa logo Partai Buruh yang dipasang di flyer maupun baliho itu tidak sah dan tidak demokratis. Bahkan, tidak menghargai internal Partai Buruh. Jangan menggunakan cara-cara orde baru untuk nafsu berkuasa,” katanya kepada radarmalutcom, Jumat (2/8/2024).

Ali menegaskan agar logo Partai Buruh segera dicopot, sehingga tidak menimbulkan klaim-klaim liar di luar sana. Menurutnya, jika ada anggota yang mengatasnamakan partai untuk mendukung bakal calon gubernur, maka tentu itu sikap individu bukan secara organisasi.

“Secara tegas kami sampaikan bahwa Aliong-Sahril segera copot logo Partai Buruh dari flyer. Jika ada individu-individu yang mengatasnamakan Partai Buruh untuk memberikan dukungan, berarti bukan keputusan partai tapi keputusan individu,” bebernya.

Ali menyampaikan, sebagai kader yang terlibat dari awal mendirikan kembali Partai Buruh, sangat tahu jelas dinamika di dalam partai. Apapun keputusan yang dilakukan mesti melibatkan seluruh unsur pengurus meskipun hal kecil, sebab berbeda dengan partai-partai lainnya.

“Kami ingin sampaikan bahwa Partai Buruh berbeda dengan partai-partai lainnya, yang oligarki. Yang setiap keputusan hanya diputuskan dipucuk pimpinan. Partai Buruh dalam hal ini selalu mengedepankan mekanisme demokrasi,” jelasnya.

“Kepada pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Aliong Mus dan Sahril Thahir untuk segera mencopot logo Partai Buruh dari seluruh flyer, poster, spanduk, maupun alat lainnya,” imbuhnya.

Simak di halaman selanjutnya…

Haerudin Muhammad
Editor
Radar Malut
Reporter