Radarmalut.com – Pohon kering yang berada di bahu Jalan Raya Nasional Desa Sabatai Baru segera dipotong. Namun, pemangkasan tidak bisa dilakukan langsung karena harus menunggu koordinasi dengan PLN, mengingat kabel listrik berada tidak jauh dari lokasi pohon.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pulau Morotai, Firdaus Samad mengatakan, pihaknya telah menindaklanjuti laporan warga yang merasa keberadaan pohon tersebut berpotensi membahayakan keselamatan pengendara.

“Kami sudah meminta pemadaman listrik untuk melakukan pemotongan pohon di Sabatai Baru, tetapi pihak PLN masih padat kegiatan. Saat ini kami masih menunggu jadwal pemadaman listrik di jalur itu,” ujarnya, Senin (8/9/2025).

Firdaus menjelaskan, pemangkasan pohon di dekat jalur listrik harus dilakukan dengan hati-hati dan melibatkan PLN agar tidak menimbulkan gangguan pada aliran listrik. Hal ini menjadi perhatian serius mengingat risiko kecelakaan listrik atau gangguan pasokan jika pohon ditebang sembarangan.

“Kami berupaya agar tidak terjadi hal seperti yang menimpa di Desa Aha belum lama ini,” tandasnya.

Firdaus menambahkan, DLH akan terus memantau kondisi pohon dan memastikan penebangan dilakukan dengan aman untuk melindungi pengguna jalan. Hal ini juga menjadi bagian dari tindakan preventif pemerintah daerah.

***

Haerudin Muhammad
Editor
Mirsa Saibi
Reporter