Radarmalut.com – PT Unit Layanan Pelanggan (ULP) Bacan, intensif melakukan yang berpotensi mengganggu . Kegiatan ini telah berlangsung selama satu minggu terakhir dan mencakup wilayah Bacan Barat hingga Bacan Timur.

Kepala PLN ULP Bacan, Nur Setyo menyampaikan, pemangkasan ini merupakan langkah preventif untuk menjaga kestabilan suplai arus listrikĀ  terutama dimomen yang biasanya disertai peningkatan konsumsi listrik.

“Kami telah menjalankan agenda pemangkasan pohon selama satu minggu terakhir, mencakup hampir seluruh . Pohon-pohon yang berpotensi mengganggu jaringan listrik kami pangkas, bahkan ada yang harus ditebang demi menjaga suplai listrik tetap stabil,” katanya, Rabu (26/2/2025).

Nur menjelaskan hari ini PLN Bacan kembali mengerahkan timnya ke beberapa desa untuk melanjutkan pemangkasan di area Penyulang Umamoi dan sekitarnya. Ada sebanyak tiga tim dikerahkan dengan masing-masing pembagian tugas.

Lanjutnya, tim yang dibagi akan bertugas di Desa Umamoi-Kubung, Selanjutnya, tim lainnya melaksanakan pemangkasan di Desa Indari-Sidopo dan juga di Desa Silang hingga Ujung maupun mencakup wilayah .

“Tim mulai bekerja sejak pukul 09.20 WIT, setelah sebelumnya melaksanakan apel pagi dan safety briefing untuk memastikan prosedur keselamatan kerja tetap terjaga ketika bertugas di lapangan,” ungkapnya.

Menurutnya, pemangkasan ini tidak hanya bertujuan menjaga kestabilan listrik, tetapi juga sebagai langkah antisipatif untuk mengurangi risiko gangguan akibat atau dahan yang menyentuh kabel listrik.

“Harapan kami, kegiatan ini bisa memastikan kelancaran suplai listrik, terutama menjelang Ramadan, ketika konsumsi listrik masyarakat cenderung meningkat,” tandasnya.

PLN Bacan juga mengimbau masyarakat untuk berpartisipasi dalam menjaga keamanan jaringan listrik dengan melaporkan pohon-pohon yang berpotensi mengganggu kabel listrik ke PLN terdekat.

***

Haerudin Muhammad
Editor
Radar Malut
Reporter