Radarmalut.com – Menjelang pendaftaran bakal calon Pilgub Maluku Utara, ternyata sudah mulai menguat nama-nama pasangan yang bertarung nanti. Benny Laos dikabarkan akan menggandeng wakilnya dari kalangan tokoh Nahdlatul Ulama.
Meskipun, pihak Nahdlatul Ulama maupun Benny belum mengungkap siapa sosok tersebut, namun diketahui sudah ada pembicaraan internal masing-masing. Bahkan, Ketua PWNU Maluku Utara mengakui ada nama yang diusulkan untuk mendampingi mantan Bupati Pulau Morotai, itu.
Juru bicara Benny Laos, Faisal Anwar mengatakan, sejauh ini lima partai politik telah mengeluarkan rekomendasi kepada Benny dalam pertarungan Pilgub Maluku Utara mendatang. Ia berujar, pekan depan ada juga yang akan bersikap.
“Kami sudah ada lima partai. Jadi, minggu depan satu partai lagi yang akan keluarkan rekomendasi ke Pak Benny Laos,” katanya saat ditemui di Posko Pemenangan belum lama ini. Lima partai politik yang dimaksud, yakni Perindo, PDIP, PAN, Golkar dan NasDem.
Faisal menjelaskan, pemberian rekomendasi sekarang ini regulasinya sudah berubah. Pasalnya, partai politik tidak lagi memberikan rekomendasi dalam bentuk B.1-KWK tapi memberikan surat persetujuan pencalonan. “Nah, itu yang akan digunakan untuk mendaftar ke KPU,” bebernya.
Faisal mengungkapkan, bahwa yang berpasangan dengan Benny untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) mendatang, ada dari tokoh Nahdlatul Ulama (NU). Hanya saja, Faisal tidak menjelaskan secara detail siapa tokoh yang dimaksudkan.
“Insyaallah, partai politik akan mengeluarkan rekomendasi persetujuan pencalonan itu dengan wakilnya sekaligus. Yang jelas wakilnya adalah salah satu tokoh Nahdlatul Ulama,” terangnya.
Sementara, Ketua Tanfidziyah PWNU Maluku Utara Amar Manaf menyampaikan, pihaknya belum bersikap terkait siapa yang akan didorong mendampingi Benny Laos. Namun, ada salah satu eks ketua PWNU Maluku Utara yang namanya diperbincangkan di internal.
“Belum jelas apakah wakilnya dari tokoh NU atau tidak, kita belum tahu. Saya tidak masuk, rencananya mantan Ketua NU Maluku Utara yang saat ini jadi Kakanwil Kemenag Sulawesi Utara, yakni Sarbin Sehe. Tapi sampai saat ini belum terkonfirmasi,” pungkasnya.
***
Tinggalkan Balasan